5 Hal Mendasar Yang perlu Dilakukan Sebelum Memaafkan Orang Lain

Memaafkan Orang Lain, Sadutu Sabhori, Renungan harian, gereja, inspirasi, motivasi Kristen
© istockphoto modified


Sadutu-sabhori.com - Hal terbaik dalam kehidupan adalah saat bisa memaafkan orang lain. Memaafkan merupakan cara agar hidup lepas dari kebencian dan kemarahan yang menggerogoti hidup seseorang.

Ini bukanlah satu teori yang hanya diucapkan tanpa bukti. Banyak yang telah melakukan hal ini, dan mereka mengalami perubahan dalam hidupnya, hanya dengan memaafkan orang lain.

Kembali kepada kisah Yusuf yang memaafkan saudara-saudaranya setelah mereka menjualnya sebagai budak ke negeri Mesir, Alkitab mencatat bahwa Yusuf memaafkan mereka, dan inilah awal dari pemulihan hubungan keluarga.

Walaupun memaafkan bukanlah hal yang mudah, namun hal ini bisa kita lakukan jika kita bisa melakukannya dari hati yang tulus. 

Ada beberapa hal yang perlu kita tanyakan pada diri sendiri sebelum kita ambil sikap untuk memaafkan orang lain, hal ini bertujuan agar kita benar-benar menyadari bahwa saat kita memaafkan, itu dilakukan tanpa paksaan namun dari hati yang tulus.

5 Hal Mendasar Yang perlu Dilakukan Sebelum Memaafkan Orang Lain : 

  • Apakah Karena Kemarahan Kita Merusak Hidup?

Ada banyak hal yang bisa membuat kita menjadi marah dan jika kemarahan yang sedang kita hadapi tidak cepat berlalu, maka akan membawa dampak yang besar.

Perilaku-perilaku yang timbul akibat marah akan semakin tumbuh dan berakhir dengan hal-hal buruk seperti membiarkan diri masuk dan terjerumus dalam kehidupan yang kotor dan merusak hidup.

Pada saat kondisi kita tidak sedang stabil atau masih berada pada situasi marah, maka tidak akan ada pilihan yang lebih baik untuk kita tempuh. Opsi-opsi yang berbahaya dan merugikan akan mengantri diujung pikiran kita, sehingga gampang sekali kita mengambil keputusan yang salah.

Namun disaat kondisi kita sudah tenang dan sudah bisa menerima keadaan, maka tidak kurang cara untuk kita memaafkan orang lain, dan pada titik ini tentu kita akan mengalami kelegaan dan terlepas dari beban-beban berat yang menimpa selama ini.

  • Apakah Masa Lalu Menjadi Penyebab Kita Tidak Bisa Bergerak Maju ?

Salah satu bagian hidup yang sulit dilupakan adalah masa lalu. Masa lalu dan masa sekarang diibaratkan seperti dua sisi mata uang yang tidak bisa dipisahkan.

Begitu banyak orang merasa dihantui dengan masa lalu yang kelam sehingga berusaha menutupi rahasia itu dari banyak orang, namun disaat tertentu, masa lalu itu seolah berada lagi di depan kita dan berdiri menghakimi kita seperti tanpa kasihan.

Banyak orang stress dan berusaha menjalani kehidupan yang begitu berat dan terintimidasi oleh masa lalu, sehingga pada akhirnya kehidupan semakin lebih terpuruk.

Cobalah berdamai dengan masa lalu maka semua beban yang selama ini menjadi penghalang terbesar dalam hidup akan terasa ringan. Ketika semua beban sudah terlepas maka hidup pun menjadi lebih leluasa bergerak. Pandangan kita ke depan juga akan semakin bersinar untuk menggapai hal-hal luar biasa.

  • Apakah Kita Merasa Selalu Bersalah dan Melukai Diri ?

Ada sebagian orang yang merasa kehidupannya tidak pernah bebas atau selalu merasa bersalah ketika ada hal yang seharusnya menjadi tanggungjawab kita, namun berlalu begitu saja, tidak bisa bertindak atau berbuat banyak.

Mungkin karena jarak atau alasan tertentu yang membuat kita tidak bisa berbuat banyak, sehingga pada akhirnya semuanya tak tertolong.

Dalam situasi seperti itu, kita akan terus merasa bersalah dan tertuduh karena tidak bisa berbuat sesuatu, hingga kesempatan untuk melakukan hal yang lebih pun tidak bisa dilakukan.

Jika kita berada pada posisi ini, maka tentu rasa menyesal dan bersalah akan selalu membuat kita tidak bisa tenang.

Lihat Juga Bacaan Tentang :

Namun jangan pernah kita terbawa dengan keadaan yang sudah berlalu dan seolah menagih kita untuk membayar atau menebusnya dengan cara yang sulit kita jangkau.

Hidup selalu memiliki kesempatannya masing-masing. Jika ada hal yang terlewati dan tidak bisa memutar lagi waktu untuk berbuat banyak atau memperbaikinya, maka berbuatlah sesuatu yang lebih dari sekarang yang sama-sama memiliki nilai positif.

Dengan melakukan hal positif dari sekarang, akan membuat kita merasa berguna. Hati kita tidak akan selalu tertuduh dengan sesuatu yang sudah berlalu.

  • Apakah Kita ditawan Oleh Perasaan Benci ?

Kita bisa memahami hal ini dari diri kita sendiri. Saat kita memelihara kebencian yang berlarut-larut dalam hati, maka semua hal baik yang datang pun kita akan menanggapinya dengan amarah dan penolakan.

Kebencian yang sudah berakar dalam diri, akan membuat kita hidup sepenuhnya dengan suasana tertekan.

Memaafkan adalah jalan yang indah menuju hidup yang penuh kedamaian. Memberikan pengampunan adalah hal yang cukup berat untuk dilakukan, namun itu harus dilakukan agar kita terbebas dari belenggu kebencian yang berakar. 

  • Apakah Kita Berada Dibalik Kemarahan Orang Lain ?

Mungkin kita pernah merasa marah dengan sikap seseorang, lalu kita mulai berpikir negatif terhadap orang itu dari semua sisi buruk dan mulai menjauhkan diri dari lingkaran kehidupannya.

Dalam hal seperti ini sebenarnya kita sedang memposisikan diri dibalik kemarahan orang lain. Dan ini hal yang sangat keliru karena kita sebenarnya tidak mengenal orang tersebut secara pribadi. Apa yang menjadi penyebab dibalik kemarahannya pun kita sama sekali tidak pernah tahu.

Jalan keluar terbaik dalam kondisi seperti ini adalah bagaimana kita perlu memaafkan dan mengerti setiap hal yang terjadi dan dialami orang lain, tanpa harus kita melibatkan diri dalam kemarahan yang dialaminya.

Apakah pernah kita menanyakan pada diri sendiri seperti lima pertanyaan diatas? Jika belum, mari kita mulai mengoreksi kembali masalah yang kita hadapi saat ini dan berikan pengampunan kepada orang lain.

Hidup akan lebih segar dan ringan jika kita sungguh-sungguh memaafkan orang lain dari hati yang tulus.